Tuesday, March 22, 2011

Ornamen Gua


Gua yang ada merupakan pembentukan dari batuan karst (batu gamping) yang terbrntuk dari dasar laut dengan kawasan luas. Ketebalan dari batu gamping sangat bervariasi hingga mencapai ratusan meter. Ilmu tentang gua dipelajari secara serius oleh Edward Alfred Martel mulai abad ke 19.
Di dalam gua kita akan menemukan ornamen-ornamen gua yang sangat indah. Proses terbentuknya ornamen gua pun tidak hanya dalam waktu 1-10 tahun saja, namun membutuhkan waktu ratusan hingga jutaan tahun. Maka dari itu keindahan tersebut harus kita jaga.
Ada berbagai nama dalam ornamen gua, seperti:
  1. Stalagtit.  Ornamen yang satu ini terbentuk karena  rekahan kecil yang memungkinkan terjadinya tetesan kecil yang mengandung kalsium karbonat. Pada saat itulah terjadi “persipitasi”, sehingga terlepaslah karbon dioksida dan terbentuk endapan bening yang disebut mineral kalsit. Stalagtit tumbuh dari atap gua menuju ke bawah.
  2. Stalagmit. Terbentuk karena tetesan air stalagtit berlebih yang menetes kebawah dan jatuh ke lantai gua dan terakumulasi selama beribu tahun dan membentuk dekorasi sendiri. Dekorasi yang terbentuk di lantai gua ini yang dinamakan stalagmit. 
  3. Coloumn atau pilar. Terbentuknya ornamen ini terjadi ketika stalagtit yang berasal dari atap gua menyambung dengan stalagmit yang berasal dari lantai gua yang kemudian membentuk seperti pilar. Sehingga memerlukan waktu berjuta tahun hingga dapat terbentuknya ornamen yang satu ini.
  4. Flowstone. Terbentuk selama milayaran tahun yang disebabkan berjuta tetes air yang mengalir menyelubungi bongkahan batu di dalam gua. 
  5. Shawl atau drapery.ornamen ini dinamakan seperti ini karena ornamen ini memiliki tampilan yang hampir sama dengan namanya. Terbentuk dari tetesan air yang mengalir pada dinding gua. Jika kita lihat, kadang ornamen tersebut tembus cahaya dan berwarna-warni akibat kandungan mineral besi yang terkandung di dalamnya.
  6.  Helectit. Ukuran dari ornamen ini kecil dan terkesan tidak beraturan. Terkadang cabangnya melintir ke segala arah. Helectit terbentuk dari tetesan air yang mengalir melalui alur kecil sebagai akibat gaya kapiler. Pembentukan dekorasi ini menyalahi gravitasi bumi. 
  7. Cave pearl. Terbentuk pada saat kerikil yang terkena tetesan air dan terus menerus sehingga terselimuti oleh kandungan mineral kalsit. Mutiara gua dapat kita temui menempel pada ornamen lain atau pada dinding dan lantai gua. Akan tetapi cave pearl sulit untuk kita temui.

No comments:

Post a Comment

Advertise